Senin, 17 September 2012

MASA DEPAN KITA TERGANTUNG PADA HUBUNGAN KITA DENGAN TUHAN

MASA DEPAN KITA TERGANTUNG PADA HUBUNGAN KITA DENGAN TUHAN

Dan 6:1 Darius, orang Media, menerima pemerintahan ketika ia berumur enam puluh dua tahun. 2 Lalu berkenanlah Darius mengangkat seratus dua puluh wakil-wakil raja atas kerajaannya; mereka akan ditempatkan di seluruh kerajaan; 3 membawahi mereka diangkat pula tiga pejabat tinggi, dan Daniel adalah salah satu dari ketiga orang itu; kepada merekalah para wakil-wakil raja harus memberi pertanggungan jawab, supaya raja jangan dirugikan. 4 Maka Daniel ini melebihi para pejabat tinggi dan para wakil raja itu, karena ia mempunyai roh yang luar biasa; dan raja bermaksud untuk menempatkannya atas seluruh kerajaannya.
Uraian:
1. Banyak orang yang berhasil di dunia ini, mengawali karier dari yang paling rendah. Contohnya: Michael Dell satu dari sepuluh orang terkaya di dunia disaat berumur 39 tahun dari USA. Kekayannya 156 trilliun (US$ 17 m). Ia pendiri dan CEO dari komputer raksasa Dell dan notebook terbesari di dunia. Ia mengawali kariernya sebagai salesman komputer, merakit dan menuallnya di kampus. Namun dalam waktu singkat Dell menguasai peenjualan komputer di dunia.
2. Daniel dengan keadaan sebagai tawanan, dapat mendapai puncak karier tertingginya bahkan ditempat dimana ia minoritas. Daniel tetap dalam posisinya sebagai pejabat tinggi meski raja yang memerintah telah berganti hingga empat kali.
3. Daniel bisa mencapai tingkat itu karena ia memiliki Roh Allah “Roh yang luar biasa” Spirit of excellence. (ayat 4 Maka Daniel ini melebihi para pejabat tinggi dan para wakil raja itu, karena ia mempunyai roh yang luar biasa; dan raja bermaksud untuk menempatkannya atas seluruh kerajaannya.)
4. Daniel memiliki sikap hati yang sungguh-sungguh dengan Tuhan dan pengetahuan dari Tuhan. (Dan 1:8 Daniel berketetapan untuk tidak menajiskan dirinya dengan santapan raja dan dengan anggur yang biasa diminum raja; dimintanyalah kepada pemimpin pegawai istana itu, supaya ia tak usah menajiskan dirinya. 17 Kepada keempat orang muda itu Allah memberikan pengetahuan dan kepandaian tentang berbagai-bagai tulisan dan hikmat, sedang Daniel juga mempunyai pengertian tentang berbagai-bagai penglihatan dan mimpi.)
5. Roh yang luar biasa “Spirit of excellence” (Roh Allah) menuntun orang untuk melakukan perbuatan dan pekerjaan dengan segenap hati. (Kol 3:23-24 Apapun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia. Kamu tahu, bahwa dari Tuhanlah kamu akan menerima bagian yang ditentukan bagimu sebagai upah. Kristus adalah tuan dan kamu hamba-Nya.
6. Excellence artinya unggul hingga dapat melakukan pekerjaan yang biasa namun hasilnya luar biasa karena dikerjakan dengan segenap hati. Apa yang dilakukan Daniel sama dengan teman sejawatnya, namun hasil luar biasa, karena dilakukan terus menerus dengan segenap hati.
 Selalu improvemen. Gadget yang melakukan inovasi produknya dengan terus menerus mengakibatkan penjualannya diminati banyak orang.
 Unggul itu bisa dijual, dan selalu dicari orang. Ingat Daniel, raja yang memerintah boleh diganti, tetapi ia tidak pernah diganti.
 (Bandingkan Mat 25: 34 Dan Raja itu akan berkata kepada mereka yang di sebelah kanan-Nya: Mari, hai kamu yang diberkati oleh Bapa-Ku, terimalah Kerajaan yang telah disediakan bagimu sejak dunia dijadikan. 35 Sebab ketika Aku lapar, kamu memberi Aku makan; ketika Aku haus, kamu memberi Aku minum; ketika Aku seorang asing, kamu memberi Aku tumpangan; 36 ketika Aku telanjang, kamu memberi Aku pakaian; ketika Aku sakit, kamu melawat Aku; ketika Aku di dalam penjara, kamu mengunjungi Aku.)
 Tidak kompromi.
 Memiliki moral yang tida tercela. (Dan 6-6) Maka berkatalah orang-orang itu: "Kita tidak akan mendapat suatu alasan dakwaan terhadap Daniel ini, kecuali dalam hal ibadahnya kepada Allahnya!")
 Noble=mulia, selalu ada pintu terbuka

Song: TIDAK DENGAN TANGAN YANG HAMPA (SEGALANYA YANG KUMILIKI)

Kamis, 13 September 2012

Konseling Kognitif-Behavioral dibandingkan dengan Surat Filipi

Konseling Kognitif-Behavioral dibandingkan dengan Surat Filipi
Menyorot khususnya perubahan kehidupan Paulus

Pengertian kata:
 Konseling adalah hubungan tatap muka yang bersifat rahasia, penuh dengan sikap penerimaan dan pemberian kesempatan dari konselor kepada knseli, konselor mempergunakan pengetahuan dan keterampilannya untuk membantu konseli dalam mengatasi masalah-masalahnya.
• Kognitif adalah proses mental atau aktivitas pikiran dalam mencari, menemukan, mengetahui dan memahami informasi.
 Behavioral =kelakuan, tindak tanduk

Kognitif Behavioral (cognitive-behavioral therapy) adalah satu praktek dalam psikolgi konseling yang dimaknai bahwa seorang individu memiliki perilaku yang menyimpang dipengaruhi oleh kondisi internal (kognitif) yang bersangkutan.
Pengertian Konseling Kognitif behavioral adalah pendekatan konseling yang dilakukan pada seseorang konsele untuk mendapatkan perubahan tingkahlaku melalui perbubahan dalam masalah kognitif.

Tujuan Konseling Kognitif Behavioral adalah untuk mengajak konseli menolak pikiran dan emosi yang salah dengan menunjukkan fakta-fakta yang berbeda dengan apa yang diyakininya dalam masalah yang sedang dihadapinya.

Fokus Konseling Kognitif-Behavioral adalah pada pembenahan kognitif yang menyimpang akibat kejadian yang merugikan dirinya baik secara fisik maupun psikis sehingga lebih dapat melihat ke masa depan daripada masa lalunya.

Dengan membandingkan dengan kehidupan Paulus, sebelum dan sesudah ia diubahkan oleh perjumpaan dengan Yesus, kitab Filipi mencatat demikian:
1. Sebelum bertemuYesus: Paulus adalah orang yang menganggap diri benar dan bahkan perbuatan menganiaya Jemaat Kristus juga dianggapnya benar. Fil 3:4-6
a. Percaya pada hal-hal lahiriah
b. Disunat pada hari delapan
c. Bangsa Israel,
d. suku Benyamin
e. Orang Ibrani asli
f. Berpegang teguh pada Hukum Torat
g. Menataati Hukum Taurat dengan tidak bercacat
h. Pengikut mazhab Farisi
i. Penganiaya jemaat Kristus

2. Sesudah bertemu Yesus: Perilaku Paulus berubah total, apa yang dulu dianggapnya sebagai kelakuan yang benar, sekarang masa lalunya itu dianggapnya sebagai sampah karena ia telah memperoleh Kristus, bahkan dengan rela yang mau menderita karena Kristus dan itu dianggapnya sebagai kemuliaan. Fil 3:7-14
a. Mengenal Kristus lebih mulai dari pada semuanya
b. Memperoleh kebenaran karena kepercayaan kepada Yesus
c. Kebenaran karena anugerah bukan karena perbuatan
d. Rela menderita karena Kristus
e. Ingin menjadi serupa dengan Kristus bahkan dalam kematian-Nya
f. Berusaha terus untuk lebih dekat dengan Yesus


Prinsip – Prinsip Konseling Kognitif-Behavioral:
1. Harus didasarkan pada formulasi yang terus berkembang sehubungan permasalahan konseli dan konseptualisasi kognitif konseli.
2. Harus didasarkan pada pemahaman yang sama antara konselor dan konseli terhadap permasalahan yang dihadapi konseli.
3. Memerlukan kolaborasi dan partisipasi aktif dari konseli dan konselor.
4. Berorientasi pada tujuan dan berfokus pada permasalahan.
5. Berfokus pada kejadian saat ini.
6. Merupakan edukasi, bertujuan mengajarkan konseli untuk menjadi terapis bagi dirinya sendiri, dan menekankan pada pencegahan.
7. Berlangsung pada waktu yang terbatas.
8. Terstruktur yaitu: bagian awal-menganalisa perasaan dan emasi konseli; bagian tengah-meninjau pelaksaaan tugas rumah, memabahas permasalahan yang muncul dari setiapsesi dan kemudian merancang pekerjaan rumah baru yang akan dilakukan; bagian akhir-melakukan umpan bali terhadap perkembangan dari setiap sesi konseling.
9. Mengajarkan konseli untuk mengidentifikasi, mengevaluasi, dan menanggapi pemikiran disfungsional dan keyakinan mereka.
10. Menggunakan berbagai teknik untuk merubah pemikiran, perasaan, dan tingkah laku.

Kamis, 30 Agustus 2012

Cara mengatasi Tawar hati

Cara mengatasi Tawar hati
Amsal 24:10 Jika engkau tawar hati pada masa kesesakan, kecillah kekuatanmu.

(IBIS) Jika engkau putus asa dalam keadaan gawat, maka engkau orang yang lemah.
(ITB) Jika engkau tawar hati pada masa kesesakan, kecillah kekuatanmu.
(CEV) Don't give up and be helpless in times of trouble.
(ERV) If you are weak in times of trouble, that is real weakness.
(lose heart= discouraged/kecil hati/putus asa= give up/menyerah=jemu=boring)
(setidaknya ada 2 orang dalam Alkitab yang hampir tawar hati disaat melakukan tugasnya yaitu: Elia dan Yohanes Pembaptis)
Elia – 1 Raja 19:1-8;1 Ketika Ahab memberitahukan kepada Izebel segala yang dilakukan Elia dan perihal Elia membunuh semua nabi itu dengan pedang, 2 maka Izebel menyuruh seorang suruhan mengatakan kepada Elia: "Beginilah kiranya para allah menghukum aku, bahkan lebih lagi dari pada itu, jika besok kira-kira pada waktu ini aku tidak membuat nyawamu sama seperti nyawa salah seorang dari mereka itu." 3 Maka takutlah ia, lalu bangkit dan pergi menyelamatkan nyawanya; dan setelah sampai ke Bersyeba, yang termasuk wilayah Yehuda, ia meninggalkan bujangnya di sana. 4 Tetapi ia sendiri masuk ke padang gurun sehari perjalanan jauhnya, lalu duduk di bawah sebuah pohon arar. Kemudian ia ingin mati, katanya: "Cukuplah itu! Sekarang, ya TUHAN, ambillah nyawaku, sebab aku ini tidak lebih baik dari pada nenek moyangku." 5 Sesudah itu ia berbaring dan tidur di bawah pohon arar itu. Tetapi tiba-tiba seorang malaikat menyentuh dia serta berkata kepadanya: "Bangunlah, makanlah!" 6 Ketika ia melihat sekitarnya, maka pada sebelah kepalanya ada roti bakar, dan sebuah kendi berisi air. Lalu ia makan dan minum, kemudian berbaring pula. 7 Tetapi malaikat TUHAN datang untuk kedua kalinya dan menyentuh dia serta berkata: "Bangunlah, makanlah! Sebab kalau tidak, perjalananmu nanti terlalu jauh bagimu." 8 Maka bangunlah ia, lalu makan dan minum, dan oleh kekuatan makanan itu ia berjalan empat puluh hari empat puluh malam lamanya sampai ke gunung Allah, yakni gunung Horeb.

1. Kalau kita ada masih ada hari ini, berarti masih ada rencana Tuhan yang harus kita kerjakan.
2. Ada banyak hal yang membuat kita menjadi tawar hati, tetapi memilih tawar hati berarti kelemahan atau sudah hampir mati.
3. Elia melewati puncak karier pelayanan yang besar dalam 1 Raja 18, ia berhasil menunjukkan bahwa Allah itu ada, namun tiba-tiba ia mengalami tekanan yang mebuatnya takut dan tawar hati.
4. Ciri khasnya adalah mengasihi diri dan mengurung diri dan putus asa, kurang tekun dalam doa (Luk 18:1 1 Yesus mengatakan suatu perumpamaan kepada mereka untuk menegaskan, bahwa mereka harus selalu berdoa dengan tidak jemu-jemu (jangan berputus asa).
1) Bandingkan dengan Yohanes Pembabtis Ia juga sempat goncang di penjara, karena itu ia menyuruah muridnya bertanya kepada Yesus (Mat 11:2 Di dalam penjara Yohanes mendengar tentang pekerjaan Kristus, 3 lalu menyuruh murid-muridnya bertanya kepada-Nya: "Engkaukah yang akan datang itu atau haruskah kami menantikan orang lain?" 4 Yesus menjawab mereka: "Pergilah dan katakanlah kepada Yohanes apa yang kamu dengar dan kamu lihat: 5 orang buta melihat, orang lumpuh berjalan, orang kusta menjadi tahir, orang tuli mendengar, orang mati dibangkitkan dan kepada orang miskin diberitakan kabar baik. 6 Dan berbahagialah orang yang tidak menjadi kecewa dan menolak Aku."
2) Bandingkan dengan pengalaman Paulus. 2 Kor 4:1,7-9; 1 Oleh kemurahan Allah kami telah menerima pelayanan ini. Karena itu kami tidak tawar hati. 2 Tetapi kami menolak segala perbuatan tersembunyi yang memalukan; kami tidak berlaku licik dan tidak memalsukan firman Allah. Sebaliknya kami menyatakan kebenaran dan dengan demikian kami menyerahkan diri kami untuk dipertimbangkan oleh semua orang di hadapan Allah. 7 Tetapi harta ini kami punyai dalam bejana tanah liat, supaya nyata, bahwa kekuatan yang melimpah-limpah itu berasal dari Allah, bukan dari diri kami. 8 Dalam segala hal kami ditindas, namun tidak terjepit; kami habis akal, namun tidak putus asa; 9 kami dianiaya, namun tidak ditinggalkan sendirian, kami dihempaskan, namun tidak binasa. 16 Sebab itu kami tidak tawar hati, tetapi meskipun manusia lahiriah kami semakin merosot, namun manusia batiniah kami dibaharui dari sehari ke sehari. 17 Sebab penderitaan ringan yang sekarang ini, mengerjakan bagi kami kemuliaan kekal yang melebihi segala-galanya, jauh lebih besar dari pada penderitaan kami. 18 Sebab kami tidak memperhatikan yang kelihatan, melainkan yang tak kelihatan, karena yang kelihatan adalah sementara, sedangkan yang tak kelihatan adalah kekal. –dua kali dalam fasal ini Paulus mengatakan “tidak tawar hati” sehubungan dengan penderitaan yang ia alami (2 Kor 11:23-29 banyak berjerih lelah, sering di dalam penjara, didera di luar batas, kerap kali dalam bahaya maut, Lima kali aku disesah orang Yahudi, tiga kali aku didera, , satu kali aku dilempari dengan batu, tiga kali mengalami karam kapal, sering diancam bahaya banjir dan bahaya penyamun, banyak berjerih lelah dan bekerja berat; kerap kali aku tidak tidur; aku lapar dan dahaga; kerap kali aku berpuasa, kedinginan dan tanpa pakaian)
a. Rahasia untuk tidak “tawar hati”
b. Berusaha untuk menambah penyerahan kita dua kali lipat. Elia makan dua kali. 1 Raja 19: 5 Sesudah itu ia berbaring dan tidur di bawah pohon arar itu. Tetapi tiba-tiba seorang malaikat menyentuh dia serta berkata kepadanya: "Bangunlah, makanlah!" 6 Ketika ia melihat sekitarnya, maka pada sebelah kepalanya ada roti bakar, dan sebuah kendi berisi air. Lalu ia makan dan minum, kemudian berbaring pula. 7 Tetapi malaikat TUHAN datang untuk kedua kalinya dan menyentuh dia serta berkata: "Bangunlah, makanlah! Sebab kalau tidak, perjalananmu nanti terlalu jauh bagimu."
c. Menghargai kemuliaan panggilan kita yang kita harus selesaikan. Elia mendapat tugas yang tiga kali lipat 1 Raja 19:12 Dan sesudah gempa itu datanglah api. Tetapi tidak ada TUHAN dalam api itu. Dan sesudah api itu datanglah bunyi angin sepoi-sepoi basa. 13 Segera sesudah Elia mendengarnya, ia menyelubungi mukanya dengan jubahnya, lalu pergi ke luar dan berdiri di pintu gua itu. Maka datanglah suara kepadanya yang berbunyi: "Apakah kerjamu di sini, hai Elia?" 14 Jawabnya: "Aku bekerja segiat-giatnya bagi TUHAN, Allah semesta alam, karena orang Israel meninggalkan perjanjian-Mu, meruntuhkan mezbah-mezbah-Mu dan membunuh nabi-nabi-Mu dengan pedang; hanya aku seorang dirilah yang masih hidup, dan mereka ingin mencabut nyawaku." 15 Firman TUHAN kepadanya: "Pergilah, kembalilah ke jalanmu, melalui padang gurun ke Damsyik, dan setelah engkau sampai, engkau harus mengurapi Hazael menjadi raja atas Aram. 16 Juga Yehu, cucu Nimsi, haruslah kauurapi menjadi raja atas Israel, dan Elisa bin Safat, dari Abel-Mehola, harus kauurapi menjadi nabi menggantikan engkau. Perhatikan pernyataan Paulus. 2 Kor 4:1 1 Oleh kemurahan Allah kami telah menerima pelayanan ini. Karena itu kami tidak tawar hati.
d. Menyadari akan kuasa Kristus ketika lemah. 2 Kor 4:7 Tetapi harta ini kami punyai dalam bejana tanah liat, supaya nyata, bahwa kekuatan yang melimpah-limpah itu berasal dari Allah, bukan dari diri kami. 8 Dalam segala hal kami ditindas, namun tidak terjepit; kami habis akal, namun tidak putus asa; 9 kami dianiaya, namun tidak ditinggalkan sendirian, kami dihempaskan, namun tidak binasa. 10 Kami senantiasa membawa kematian Yesus di dalam tubuh kami, supaya kehidupan Yesus juga menjadi nyata di dalam tubuh kami. 11 Sebab kami, yang masih hidup ini, terus-menerus diserahkan kepada maut karena Yesus, supaya juga hidup Yesus menjadi nyata di dalam tubuh kami yang fana ini. 2 Kor 12:7 Dan supaya aku jangan meninggikan diri karena penyataan-penyataan yang luar biasa itu, maka aku diberi suatu duri di dalam dagingku, yaitu seorang utusan Iblis untuk menggocoh aku, supaya aku jangan meninggikan diri. 8 Tentang hal itu aku sudah tiga kali berseru kepada Tuhan, supaya utusan Iblis itu mundur dari padaku. 9 Tetapi jawab Tuhan kepadaku: "Cukuplah kasih karunia-Ku bagimu, sebab justru dalam kelemahanlah kuasa-Ku menjadi sempurna." Sebab itu terlebih suka aku bermegah atas kelemahanku, supaya kuasa Kristus turun menaungi aku. 10 Karena itu aku senang dan rela di dalam kelemahan, di dalam siksaan, di dalam kesukaran, di dalam penganiayaan dan kesesakan oleh karena Kristus. Sebab jika aku lemah, maka aku kuat.

HIDUP SESUAI DENGAN RENCANA ALLAH

HIDUP SESUAI DENGAN RENCANA ALLAH

Rom 8:28-30; 28 Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah. 29 Sebab semua orang yang dipilih-Nya dari semula, mereka juga ditentukan-Nya dari semula untuk menjadi serupa dengan gambaran Anak-Nya, supaya Ia, Anak-Nya itu, menjadi yang sulung di antara banyak saudara. 30 Dan mereka yang ditentukan-Nya dari semula, mereka itu juga dipanggil-Nya. Dan mereka yang dipanggil-Nya, mereka itu juga dibenarkan-Nya. Dan mereka yang dibenarkan-Nya, mereka itu juga dimuliakan-Nya.
Rom 8:28-30; 28 We know that God is always at work for the good of everyone who loves him. They are the ones God has chosen for his purpose, 29 and he has always known who his chosen ones would be. He had decided to let them become like his own Son, so that his Son would be the first of many children. 30 God then accepted the people he had already decided to choose, and he has shared his glory with them.

1. Rencana Allah bagi kita adalah damai sejahtera. Jer 29:11-14; 11 Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan. 12 Dan apabila kamu berseru dan datang untuk berdoa kepada-Ku, maka Aku akan mendengarkan kamu; 13 apabila kamu mencari Aku, kamu akan menemukan Aku; apabila kamu menanyakan Aku dengan segenap hati, 14 Aku akan memberi kamu menemukan Aku, demikianlah firman TUHAN, dan Aku akan memulihkan keadaanmu dan akan mengumpulkan kamu dari antara segala bangsa dan dari segala tempat ke mana kamu telah Kuceraiberaikan, demikianlah firman TUHAN, dan Aku akan mengembalikan kamu ke tempat yang dari mana Aku telah membuang kamu.
2. Perhatikan Gadget (alat elektronik): secanggih apapun dia, harus memiliki hal berikut ini:
a. Alamat/ID (SIM Card=Nomor, internet/sosial media=alamat email)= berharga Yes 43:4 Oleh karena engkau berharga di mata-Ku dan mulia, dan Aku ini mengasihi engkau, maka Aku memberikan manusia sebagai gantimu, dan bangsa-bangsa sebagai ganti nyawamu. 1 Pet 1:18-19 Sebab kamu tahu, bahwa kamu telah ditebus dari cara hidupmu yang sia-sia yang kamu warisi dari nenek moyangmu itu bukan dengan barang yang fana, bukan pula dengan perak atau emas, melainkan dengan darah yang mahal, yaitu darah Kristus yang sama seperti darah anak domba yang tak bernoda dan tak bercacat.
b. Aktif dan tetap aktif. Yer 33:3 Berserulah kepada-Ku, maka Aku akan menjawab engkau dan akan memberitahukan kepadamu hal-hal yang besar dan yang tidak terpahami, yakni hal-hal yang tidak kauketahui. Luk 18:1 Yesus mengatakan suatu perumpamaan kepada mereka untuk menegaskan, bahwa mereka harus selalu berdoa dengan tidak jemu-jemu.
c. Update. Yes 50:2 Mengapa ketika Aku datang tidak ada orang, dan ketika Aku memanggil tidak ada yang menjawab? Mungkinkah tangan-Ku terlalu pendek untuk membebaskan atau tidak adakah kekuatan pada-Ku untuk melepaskan? Sesungguhnya, dengan hardik-Ku Aku mengeringkan laut, Aku membuat sungai-sungai menjadi padang gurun; ikan-ikannya berbau amis karena tidak ada air dan mati kehausan. 2 Kor 4:16 Sebab itu kami tidak tawar hati, tetapi meskipun manusia lahiriah kami semakin merosot, namun manusia batiniah kami dibaharui dari sehari ke sehari.
d. Upgrade. 2 Pet 1:5 Justru karena itu kamu harus dengan sungguh-sungguh berusaha untuk menambahkan kepada imanmu kebajikan, dan kepada kebajikan pengetahuan, 6 dan kepada pengetahuan penguasaan diri, kepada penguasaan diri ketekunan, dan kepada ketekunan kesalehan, 7 dan kepada kesalehan kasih akan saudara-saudara, dan kepada kasih akan saudara-saudara kasih akan semua orang. 8 Sebab apabila semuanya itu ada padamu dengan berlimpah-limpah, kamu akan dibuatnya menjadi giat dan berhasil dalam pengenalanmu akan Yesus Kristus, Tuhan kita. 9 Tetapi barangsiapa tidak memiliki semuanya itu, ia menjadi buta dan picik, karena ia lupa, bahwa dosa-dosanya yang dahulu telah dihapuskan. 10 Karena itu, saudara-saudaraku, berusahalah sungguh-sungguh, supaya panggilan dan pilihanmu makin teguh. Sebab jikalau kamu melakukannya, kamu tidak akan pernah tersandung.
a. Bayar pulsanya.
3. Yakinkan diri anda pada pilihan Tuhan. Perhatikan Yohanes yang sedikit ragu akan panggilan dan Tuhannya, Mat 11:2-3; 2 Di dalam penjara Yohanes mendengar tentang pekerjaan Kristus, 3 lalu menyuruh murid-muridnya bertanya kepada-Nya: "Engkaukah yang akan datang itu atau haruskah kami menantikan orang lain?"
4. Tentang diri Yohanes ia sendiri mengaku: Joh 1:19-22; 19 Dan inilah kesaksian Yohanes ketika orang Yahudi dari Yerusalem mengutus beberapa imam dan orang-orang Lewi kepadanya untuk menanyakan dia: "Siapakah engkau?" 20 Ia mengaku dan tidak berdusta, katanya: "Aku bukan Mesias." 21 Lalu mereka bertanya kepadanya: "Kalau begitu, siapakah engkau? Elia?" Dan ia menjawab: "Bukan!" "Engkaukah nabi yang akan datang?" Dan ia menjawab: "Bukan!" 22 Maka kata mereka kepadanya: "Siapakah engkau? Sebab kami harus memberi jawab kepada mereka yang mengutus kami. Apakah katamu tentang dirimu sendiri?" 23 Jawabnya: "Akulah suara orang yang berseru-seru di padang gurun: Luruskanlah jalan Tuhan! seperti yang telah dikatakan nabi Yesaya."
5. Tujuan akhir kita-Menjadi seperti Yesus. Ayat 30 Dan mereka yang ditentukan-Nya dari semula, mereka itu juga dipanggil-Nya. Dan mereka yang dipanggil-Nya, mereka itu juga dibenarkan-Nya. Dan mereka yang dibenarkan-Nya, mereka itu juga dimuliakan-Nya. 30 God then accepted the people he had already decided to choose, and he has shared his glory with them.
6. Tujuan akhir perjalanan kita. Wah 2:26 Dan barangsiapa menang dan melakukan pekerjaan-Ku sampai kesudahannya, kepadanya akan Kukaruniakan kuasa atas bangsa-bangsa; 27 dan ia akan memerintah mereka dengan tongkat besi; mereka akan diremukkan seperti tembikar tukang periuk--sama seperti yang Kuterima dari Bapa-Ku-- 28 dan kepadanya akan Kukaruniakan bintang timur.
Wah 3:21 Barangsiapa menang, ia akan Kududukkan bersama-sama dengan Aku di atas takhta-Ku, sebagaimana Akupun telah menang dan duduk bersama-sama dengan Bapa-Ku di atas takhta-Nya.

Kamis, 05 Juli 2012

PELAYANAN KONSELING DAN PELEPASAN

PELAYANAN KONSELING DAN PELEPASAN

1. Mengapa harus ada Pelepasan dan Konseling? Karena:
a. Pada dasarnya setiap orang diikat (ditunggui) oleh roh jahat sebelum ia dilepaskan olah Yesus.
 Luk 11:20 -22 Tetapi jika Aku mengusir setan dengan kuasa Allah, maka sesungguhnya Kerajaan Allah sudah datang kepadamu. Apabila seorang yang kuat dan yang lengkap bersenjata menjaga rumahnya sendiri, maka amanlah segala miliknya. Tetapi jika seorang yang lebih kuat dari padanya menyerang dan mengalahkannya, maka orang itu akan merampas perlengkapan senjata, yang diandalkannya, dan akan membagi-bagikan rampasannya.
 Ef 2:1-3 Kamu dahulu sudah mati karena pelanggaran-pelanggaran dan dosa-dosamu. Kamu hidup di dalamnya, karena kamu mengikuti jalan dunia ini, karena kamu mentaati penguasa kerajaan angkasa, yaitu roh yang sekarang sedang bekerja di antara orang-orang durhaka. Sebenarnya dahulu kami semua juga terhitung di antara mereka, ketika kami hidup di dalam hawa nafsu daging dan menuruti kehendak daging dan pikiran kami yang jahat. Pada dasarnya kami adalah orang-orang yang harus dimurkai, sama seperti mereka yang lain.
b. Oleh keterikatan roh jahat itu, manusia seringkali terikat dalam karakter dan masalah meskipun ia sudah aktif ke gereja.
 Kol 3:5-8 Karena itu matikanlah dalam dirimu segala sesuatu yang duniawi, yaitu percabulan, kenajisan, hawa nafsu, nafsu jahat dan juga keserakahan, yang sama dengan penyembahan berhala, semuanya itu mendatangkan murka Allah (atas orang-orang durhaka). Dahulu kamu juga melakukan hal-hal itu ketika kamu hidup di dalamnya. Tetapi sekarang, buanglah semuanya ini, yaitu marah, geram, kejahatan, fitnah dan kata-kata kotor yang keluar dari mulutmu.
 Ef 4:28-29 Orang yang mencuri, janganlah ia mencuri lagi, tetapi baiklah ia bekerja keras dan melakukan pekerjaan yang baik dengan tangannya sendiri, supaya ia dapat membagikan sesuatu kepada orang yang berkekurangan. Janganlah ada perkataan kotor keluar dari mulutmu, tetapi pakailah perkataan yang baik untuk membangun, di mana perlu, supaya mereka yang mendengarnya, beroleh kasih karunia.
c. Dengan demikian banyak orang merasa gagal untuk pengikut Yesus.
 Contoh: Yudas meski ikut Yesus, tetapi terikat dengan penccurian.
 Yoh_12:6 Hal itu dikatakannya bukan karena ia memperhatikan nasib orang-orang miskin, melainkan karena ia adalah seorang pencuri; ia sering mengambil uang yang disimpan dalam kas yang dipegangnya.

2. Pengenalan ketrikatan roh jahat pada seseorang : (seperti tepi pantai pada saat air surut maka aka terlihat segala yang kotor dan tonjolan batu-batu yang tidak teratur, akan sangat berbeda situasinya jika air sedang pasang maka semua akan terlihat indah)
a. Sudah terlihat dari tingkah laku yang buruk contoh : kemarahan, mencuri, berontak kepada orang tua dll
b. Pengenalan secara Phsikologi, contoh: mengelamun, temperamental.
c. Ada kelainan tingkah laku, contoh : perempuan sifat tomboy dan sebaliknya, tanpa sebab tiba tiba tidak mau kesekolah, perasaan takut keluar malam

3. Memahami keterikatan melalui Firman Tuhan. Karena seringkali seseorang tahu ada masalah dalam dirinya tetapi dia tidak tahu bagaimana mengatasi masalah itu.
 Yoh 8:31-32 Maka kata-Nya kepada orang-orang Yahudi yang percaya kepada-Nya: "Jikalau kamu tetap dalam firman-Ku, kamu benar-benar adalah murid-Ku dan kamu akan mengetahui kebenaran, dan kebenaran itu akan memerdekakan kamu."

4. Memahami keterikatan melalui doa dan puasa. Ada juga beberapa orang belum juga memahami mengapa dia mengalami kegagalan ataupun masalah meski ia sudah di konseling dan dibacakan Firman Tuhan, untuk mengungkap keadaan yang sebenarnya orang tersbut perlu diajak doa dan puasa.
 Mat 17:21 Jenis ini tidak dapat diusir kecuali dengan berdoa dan berpuasa.
5. Konseling untuk memahami akar keterikatan atau masalah:
a. Orang tersebut harus dilayani secara pribadi atau di konseling. Melalui konseling, dan mendengarkan masaalah dari yang besangkutan (konsele) bisa didapatkan akar permasalahannya.
b. Perlu mengadakan pendekatan dan pengenalan dengan yang bersangkutan (konsele) agar lebih mengetahu sifat dan kebiasaannya.
c. Agar lebih menolong yang besangkutan (konsele) bisa juga dengan membaca Firman Tuhan.
 Contonhnya dengan membaca Galatia 5 : 19 – 21 Perbuatan daging telah nyata, yaitu: percabulan, kecemaran, hawa nafsu, penyembahan berhala, sihir, perseteruan, perselisihan, iri hati, amarah, kepentingan diri sendiri, percideraan, roh pemecah, kedengkian, kemabukan, pesta pora dan sebagainya. Terhadap semuanya itu kuperingatkan kamu--seperti yang telah kubuat dahulu--bahwa barangsiapa melakukan hal-hal yang demikian, ia tidak akan mendapat bagian dalam Kerajaan Allah.
 Tanyakan pada konsele, terikat dengan hal mana saja menurut ayat di atas, sehingga dapat diakui kepada Tuhan dan doakan.
 Menggali latar belakang keluarga dan pribadi dari dosa penyembahan berhala, kebiasaan ayah ibu atau kebiasaan keluarga, contoh : pemabuk, penjudi, tidak pernah dihargai ayah ibu, suka bertengkar yg tidak pernah diselesaikan

6. Doa Pelepasan untuk penyelesaian masalah :
a. Mengakui akar permasalahan dengan jujur termasuk dosa perbuatan dan penyembahan berhala
b. Mengundang kehadiran Tuhan Jesus untuk melepaskannya. (Lukas 11 : 20 – 24)
c. Mengundang Yesus Kristus menjadi Tuhan dalam hidup konsele. ( Wahyu 3 : 20)
d. Memohon Darah Yesus untuk mnyucikan segala dosa dan kesalahan. (Yohanes 1 : 7, 9)
e. Khusus dalam dosa penyembahan berhala harus memutuskan hubungan mengadakan doa penyangkalan, doa pemutusan hubungan termasuk hubungan dengan kepercayaan lama dari konsele seperti: jimat, pedukunan, hafalan/bacaan dan ramalan ramalan.
f. Dosa pemberontakkan kepada orang tua harus minta ampun dan menyelesaikan dengan orang tua yang bersangkutan
g. Yang berhubungan dengan dosa sex : lesbian, homosex, memutuskan dengan orang yg pernah konsele mengadakan hubungan tersebut dan berjanji untuk tidak mengulanginya kembali.
h. Konselor berdoa dan melepaskan konsele dari semua keterikatan kuasa gelap dan penyembahan berhala didalam nama Tuhan Yesus (Matius 18 : 18)
i. Mengajak konsele untuk terlibat dalam semua kegiatan Ibadah di gereja atau kalau konsele belum ikut pemuridan segera mengikuti kelas dasar Kekeristenan.

Senin, 18 Juni 2012

ALLAH LAYAK MENERIMA KEMULIAAN

ALLAH LAYAK MENERIMA KEMULIAAN
Ayub 38:1-11; 1 Maka dari dalam badai TUHAN menjawab Ayub: 2 "Siapakah dia yang menggelapkan keputusan dengan perkataan-perkataan yang tidak berpengetahuan? 3 Bersiaplah engkau sebagai laki-laki! Aku akan menanyai engkau, supaya engkau memberitahu Aku. 4 Di manakah engkau, ketika Aku meletakkan dasar bumi? Ceritakanlah, kalau engkau mempunyai pengertian! 5 Siapakah yang telah menetapkan ukurannya? Bukankah engkau mengetahuinya? --Atau siapakah yang telah merentangkan tali pengukur padanya? 6 Atas apakah sendi-sendinya dilantak, dan siapakah yang memasang batu penjurunya 7 pada waktu bintang-bintang fajar bersorak-sorak bersama-sama, dan semua anak Allah bersorak-sorai? 8 Siapa telah membendung laut dengan pintu, ketika membual ke luar dari dalam rahim? -- 9 ketika Aku membuat awan menjadi pakaiannya dan kekelaman menjadi kain bedungnya; 10 ketika Aku menetapkan batasnya, dan memasang palang dan pintu; 11 ketika Aku berfirman: Sampai di sini boleh engkau datang, jangan lewat, di sinilah gelombang-gelombangmu yang congkak akan dihentikan!

Pokok khotbah:
1. Latar belakang nats:
Setelah ketiga sahabat Ayub yaitu:Elifas, orang Teman, Bildad, orang Suah, dan Zofar, orang Naama tidak mampu menasehati Ayub, ternyata di tempat itu ada seorang muda orang berhikmat yang bernama Elihu turut serta mendengar konseling mereka, maka Elihu memberi pendapatnya. (Ayub 32:1 Maka ketiga orang itu menghentikan sanggahan mereka terhadap Ayub, karena ia menganggap dirinya benar. 2 Lalu marahlah Elihu bin Barakheel, orang Bus, dari kaum Ram; ia marah terhadap Ayub, karena ia menganggap dirinya lebih benar dari pada Allah, 3 dan ia juga marah terhadap ketiga orang sahabat itu, karena mereka mempersalahkan Ayub, meskipun tidak dapat memberikan sanggahan. 4 Elihu menangguhkan bicaranya dengan Ayub, karena mereka lebih tua dari pada dia. 5 Tetapi setelah dilihatnya, bahwa mulut ketiga orang itu tidak lagi memberi sanggahan, maka marahlah ia. 6 Lalu berbicaralah Elihu bin Barakheel, orang Bus itu: "Aku masih muda dan kamu sudah berumur tinggi; oleh sebab itu aku malu dan takut mengemukakan pendapatku kepadamu. 7 Pikirku: Biarlah yang sudah lanjut usianya berbicara, dan yang sudah banyak jumlah tahunnya memaparkan hikmat. 8 Tetapi roh yang di dalam manusia, dan nafas Yang Mahakuasa, itulah yang memberi kepadanya pengertian. 21 Aku tidak akan memihak kepada siapapun dan tidak akan menyanjung-nyanjung siapapun, 22 karena aku tidak tahu menyanjung-nyanjung; jika demikian, maka segera Pembuatku akan mencabut nyawaku.")
Elihu menggunakan 5 fasal (32-37) untuk menunjukan keagungan Tuhan, dan kemudian dialnjukan oleh Tuhan sendiri menyatakan kemuliaan-Nya melalui ciptaan, hingga Ayub mengakui dan merendahkan diri dihadapan Allah: (Ayub 42:1 Maka jawab Ayub kepada TUHAN: 2 "Aku tahu, bahwa Engkau sanggup melakukan segala sesuatu, dan tidak ada rencana-Mu yang gagal. 3 Firman-Mu: Siapakah dia yang menyelubungi keputusan tanpa pengetahuan? Itulah sebabnya, tanpa pengertian aku telah bercerita tentang hal-hal yang sangat ajaib bagiku dan yang tidak kuketahui. 4 Firman-Mu: Dengarlah, maka Akulah yang akan berfirman; Aku akan menanyai engkau, supaya engkau memberitahu Aku. 5 Hanya dari kata orang saja aku mendengar tentang Engkau, tetapi sekarang mataku sendiri memandang Engkau. 6 Oleh sebab itu aku mencabut perkataanku dan dengan menyesal aku duduk dalam debu dan abu.")
2. Pengenalan yang benar tentang Allah sebagai Pencipta dan tentang diri kita sebagai manusia sebagai ciptaan. (Yer 18:1 Firman yang datang dari TUHAN kepada Yeremia, bunyinya: 2 "Pergilah dengan segera ke rumah tukang periuk! Di sana Aku akan memperdengarkan perkataan-perkataan-Ku kepadamu." 3 Lalu pergilah aku ke rumah tukang periuk, dan kebetulan ia sedang bekerja dengan pelarikan. 4 Apabila bejana, yang sedang dibuatnya dari tanah liat di tangannya itu, rusak, maka tukang periuk itu mengerjakannya kembali menjadi bejana lain menurut apa yang baik pada pemandangannya. 5 Kemudian datanglah firman TUHAN kepadaku, bunyinya: :6 "Masakan Aku tidak dapat bertindak kepada kamu seperti tukang periuk ini, hai kaum Israel!, demikianlah firman TUHAN. Sungguh, seperti tanah liat di tangan tukang periuk, demikianlah kamu di tangan-Ku, hai kaum Israel! 7 Ada kalanya Aku berkata tentang suatu bangsa dan tentang suatu kerajaan bahwa Aku akan mencabut, merobohkan dan membinasakannya. 8 Tetapi apabila bangsa yang terhadap siapa Aku berkata demikian telah bertobat dari kejahatannya, maka menyesallah Aku, bahwa Aku hendak menjatuhkan malapetaka yang Kurancangkan itu terhadap mereka.)
a. Hanya orang bodoh yang berkata “tidak ada Allah” Maz 14:1 Untuk pemimpin biduan. Dari Daud. Orang bebal berkata dalam hatinya: "Tidak ada Allah." Busuk dan jijik perbuatan mereka, tidak ada yang berbuat baik.
b. Menolak memuliakan Allah, menjadikan orang tersebut semakin jahat. Rom 1:18 Sebab murka Allah nyata dari sorga atas segala kefasikan dan kelaliman manusia, yang menindas kebenaran dengan kelaliman. 19 Karena apa yang dapat mereka ketahui tentang Allah nyata bagi mereka, sebab Allah telah menyatakannya kepada mereka. 20 Sebab apa yang tidak nampak dari pada-Nya, yaitu kekuatan-Nya yang kekal dan keilahian-Nya, dapat nampak kepada pikiran dari karya-Nya sejak dunia diciptakan, sehingga mereka tidak dapat berdalih. 21 Sebab sekalipun mereka mengenal Allah, mereka tidak memuliakan Dia sebagai Allah atau mengucap syukur kepada-Nya. Sebaliknya pikiran mereka menjadi sia-sia dan hati mereka yang bodoh menjadi gelap. 22 Mereka berbuat seolah-olah mereka penuh hikmat, tetapi mereka telah menjadi bodoh. 23 Mereka menggantikan kemuliaan Allah yang tidak fana dengan gambaran yang mirip dengan manusia yang fana, burung-burung, binatang-binatang yang berkaki empat atau binatang-binatang yang menjalar. 24 Karena itu Allah menyerahkan mereka kepada keinginan hati mereka akan kecemaran, sehingga mereka saling mencemarkan tubuh mereka. 25 Sebab mereka menggantikan kebenaran Allah dengan dusta dan memuja dan menyembah makhluk dengan melupakan Penciptanya yang harus dipuji selama-lamanya, amin. 26 Karena itu Allah menyerahkan mereka kepada hawa nafsu yang memalukan, sebab isteri-isteri mereka menggantikan persetubuhan yang wajar dengan yang tak wajar. 28 Dan karena mereka tidak merasa perlu untuk mengakui Allah, maka Allah menyerahkan mereka kepada pikiran-pikiran yang terkutuk, sehingga mereka melakukan apa yang tidak pantas: 29 penuh dengan rupa-rupa kelaliman, kejahatan, keserakahan dan kebusukan, penuh dengan dengki, pembunuhan, perselisihan, tipu muslihat dan kefasikan.
c. Allah Pencipta dipuji oleh umatNya:
 Ayub. Ayub 42:1 Maka jawab Ayub kepada TUHAN: 2 "Aku tahu, bahwa Engkau sanggup melakukan segala sesuatu, dan tidak ada rencana-Mu yang gagal. 3 Firman-Mu: Siapakah dia yang menyelubungi keputusan tanpa pengetahuan? Itulah sebabnya, tanpa pengertian aku telah bercerita tentang hal-hal yang sangat ajaib bagiku dan yang tidak kuketahui. :4 Firman-Mu: Dengarlah, maka Akulah yang akan berfirman; Aku akan menanyai engkau, supaya engkau memberitahu Aku. 5 Hanya dari kata orang saja aku mendengar tentang Engkau, tetapi sekarang mataku sendiri memandang Engkau. 6 Oleh sebab itu aku mencabut perkataanku dan dengan menyesal aku duduk dalam debu dan abu."
 Daniel. Dan 2:20 Berkatalah Daniel: "Terpujilah nama Allah dari selama-lamanya sampai selama-lamanya, sebab dari pada Dialah hikmat dan kekuatan! 21 Dia mengubah saat dan waktu, Dia memecat raja dan mengangkat raja, Dia memberi hikmat kepada orang bijaksana dan pengetahuan kepada orang yang berpengertian; 22 Dialah yang menyingkapkan hal-hal yang tidak terduga dan yang tersembunyi, Dia tahu apa yang ada di dalam gelap, dan terang ada pada-Nya. 23 Ya Allah nenek moyangku, kupuji dan kumuliakan Engkau, sebab Engkau mengaruniakan kepadaku hikmat dan kekuatan, dan telah memberitahukan kepadaku sekarang apa yang kami mohon kepada-Mu: Engkau telah memberitahukan kepada kami hal yang dipersoalkan raja."
d. Allah Pencipta dipuji oleh orang yang tidak percaya:
 Nebukadnesar. Dan 2:47 Berkatalah raja kepada Daniel: "Sesungguhnyalah, Allahmu itu Allah yang mengatasi segala allah dan Yang berkuasa atas segala raja, dan Yang menyingkapkan rahasia-rahasia, sebab engkau telah dapat menyingkapkan rahasia itu."
e. Jangan mencuri kemuliiaan dan pujian bagi Tuhan:
• Nebukadnesar. Dan 4:28 Semuanya itu terjadi atas raja Nebukadnezar; 29 sebab setelah lewat dua belas bulan, ketika ia sedang berjalan-jalan di atas istana raja di Babel, 30 berkatalah raja: "Bukankah itu Babel yang besar itu, yang dengan kekuatan kuasaku dan untuk kemuliaan kebesaranku telah kubangun menjadi kota kerajaan?" 31 Raja belum habis bicara, ketika suatu suara terdengar dari langit: "Kepadamu dinyatakan, ya raja Nebukadnezar, bahwa kerajaan telah beralih dari padamu; 32 engkau akan dihalau dari antara manusia dan tempat tinggalmu akan ada di antara binatang-binatang di padang; kepadamu akan diberikan makanan rumput seperti kepada lembu; dan demikianlah akan berlaku atasmu sampai tujuh masa berlalu, hingga engkau mengakui, bahwa Yang Mahatinggi berkuasa atas kerajaan manusia dan memberikannya kepada siapa yang dikehendaki-Nya!" 33 Pada saat itu juga terlaksanalah perkataan itu atas Nebukadnezar, dan ia dihalau dari antara manusia dan makan rumput seperti lembu, dan tubuhnya basah oleh embun dari langit, sampai rambutnya menjadi panjang seperti bulu burung rajawali dan kukunya seperti kuku burung. 34 Tetapi setelah lewat waktu yang ditentukan, aku, Nebukadnezar, menengadah ke langit, dan akal budiku kembali lagi kepadaku. Lalu aku memuji Yang Mahatinggi dan membesarkan dan memuliakan Yang Hidup kekal itu, karena kekuasaan-Nya ialah kekuasaan yang kekal dan kerajaan-Nya turun-temurun. 35 Semua penduduk bumi dianggap remeh; Ia berbuat menurut kehendak-Nya terhadap bala tentara langit dan penduduk bumi; dan tidak ada seorangpun yang dapat menolak tangan-Nya dengan berkata kepada-Nya: "Apa yang Kaubuat?" 36 Pada waktu akal budiku kembali kepadaku, kembalilah juga kepadaku kebesaran dan kemuliaanku untuk kemasyhuran kerajaanku. Para menteriku dan para pembesarku menjemput aku lagi; aku dikembalikan kepada kerajaanku, bahkan kemuliaan yang lebih besar dari dahulu diberikan kepadaku. 37 Jadi sekarang aku, Nebukadnezar, memuji, meninggikan dan memuliakan Raja Sorga, yang segala perbuatan-Nya adalah benar dan jalan-jalan-Nya adalah adil, dan yang sanggup merendahkan mereka yang berlaku congkak.
• Herodes. Kis 12:21 Dan pada suatu hari yang ditentukan, Herodes mengenakan pakaian kerajaan, lalu duduk di atas takhta dan berpidato kepada mereka. 22 Dan rakyatnya bersorak membalasnya: "Ini suara allah dan bukan suara manusia!" 23 Dan seketika itu juga ia ditampar malaikat Tuhan karena ia tidak memberi hormat kepada Allah; ia mati dimakan cacing-cacing. (ia dimakan cacing lalu mati)

Jumat, 08 Juni 2012

DUA SISI KEHIDUPAN SUAMI ISTRI YANG SALING TARIK MENARIK KEPENTINGAN

DUA SISI KEHIDUPAN SUAMI ISTRI YANG SALING TARIK MENARIK KEPENTINGAN

Saya percaya bahwa setiap pergumulan yang berhubungan dengan Kejadian 3:16-19 menunjuk kepada kita juga. Ini adalah kenyataan setiap pria dan wanita. Sebagai anak perempuan dari Hawa, sebagai anak laki-laki dari Adam, kita mengalami pergumulan dengan apa yang akan terjadi sebagai akibat dari rusaknya keintiman kita dengan Allah dan sesama: Lalu (Allah) berkata kepada perempuan itu, “Aku akan membuat banyak penderitaan saat kau mengandung, dan dalam penderitaan engkau melahirkan. Dan engkau akan berkeinginan untuk mengendalikan suamimu, tetapi dia akan memerintah atas engkau.”
Dan kepada laki-laki itu Ia berkata, “Sejak engkau mendengarkan istrimu dan makan dari pohon yang buahnya Ku perintahkan jangan makan dari padanya, tanah itu terkutuk karena engkau. Sepanjang hidupmu akan bergumul untuk menggali satu kehidupandari padanya. Tanah itu akan menumbuhkan duri dan onak bagimu, walaupun engkau akan makan biji-bijian dari padanya. Dengan berkeringat dari dahimu angkau akan mendapatkan makananmu hingga engkau kembali ke tanah dari mana engkau dibuat. Karena enegkau dibuat dari debu, dan kepada debu engkau akan kembali.”
Hal itu bukanlah berita baik. Faktanya menjadi seorang perempuandi dunia ini adalah bahwa anda menderita apa yang diderita oleh Hawa ibu anda. Dan menjadi seorang pria di dunia ini berarti mendertia apa yang diderita oleh Adam bapak anda. Dua hal untuk masing-masing yang berbeda.
Pertama, untuk wanita, anda akan mengalami sakit pada saat persalinan. Hal itu tidak berarti bahwa jika anda tidak punya anak anda telah lepas dari lepas dari kutuk? Sama sekali tidak. Secara harapian hal ini berarti anda akan sakit saat bersalin. Namun lebih lagi, apa yang saya percayai dalam pesan ini adalah mengundang kita untuk mengingat bahwa hati seorang wanita saling berhubungan. Akan ada satu rasa kesepian dan pendertiaan yang mendalam di dalam keseluruhan pertalian hubungannya.
Kedua, kita melihat bahwa akan ada ketegangan dalam pernikahannya. Bahwa keinginannya (wanita) akan sangat kuat dan tanggungjawabnya (pria) kepada kepada keinginannya (wanita) akan mencoba menguasai dirinya. Kita melihat bahwa “keinginan/berahi” diterjemahkan dengan hal yang sama bentukanya dalamKejadian 4:7, dimana Allah memberitahu Kain, “Dosa mengintip di pintumu, dia menginginkan untuk memilikimu” (NIV). Kata “keinginan” disana kelihatannya menyatakan secara tidak langsung sesuatu kekosongan, kebutuan, sesuatu yang sangat menyedihkan. Di dalam hati setiap wanita adan satu kesedihan, satu keebutuhan, satu kesepian yang diinginkan untuk diredakan oleh sesuatu yang akan memuaskan hatinya yang dalam. Dan seorang pria akan menanggapi akan rasa lapar seorang wanita yang dia (pria) merasa diluar kendalinya dan keinginan untuk memastikan bahwa dia(wanita) menjadi nyaman, dengan demikian ia (pria)tidak akan cemas akan keinginannya (wanita). Dia (pria) akan mencoba mengatur, mengatasi dia (wanita) melewati gertakan, melewati ketakutan, melwati rasa malu, melewati hal yang menariknya yang menajdikanya dipertaruhkan. Kita memiliki dua tema—bersembunyi dan menyalahkan. Bersembunyi. Menyalahkan. Dia (pria) tidak menginginkan untuk membiarkan kehampaannya (wanita). Dia (pria) menyembunyikannya. Itu datang kepadanya (pria) dan disingkapkannya; dia menyalahkanya.
Dalam ringkasan, inti masalah bagi setiap wanita dari pesan ini adalah pertanyaan ini: Adakah saya terlalu banyak? Adalah saya terlalu bangak bagi ayah saya, bagi pacar saya, bagi suami saya? Sebab saya memiliki kekuatan lebih, semangat lebih, keinginan lebih, luka lebih, amarah lebih daripa pada apa yang terlihat pada pria di dalam daya tahan yang dialamatkan di dunia saya. Lebih sering para pria meneginginkan wanita untuk menghentikan penderitaan, sakit hati, keinginan dan panggilan Alkitab yang memeritah, menguasai. Hal itu tidak baik. Ketegangan itu adalah satu hasil dari Kejatatuhan.
Apakah kenyataan bagi pria? Ada dua hal lagi. Disana tidak ada beberapa kategori seperti buat yang tergantung rendah. Setiap hati anda akan pergi ke dalam dunia dan anda akan menggarut untuk membuat satu kehidupan. Tanpa rasa hormat akan bagimana sebaiknya anda ada disana, bagaimana besar tabungan anda, disana akan selalu ketidaktentuan kecukupan dalam dunia anda yang adrinya anda tidak dapat melarikan diri, dan semua kerja keras penuh dengan keringat dan darah. Tidak ada yang datang dengan mudah begitu saja bagi seorang laki-laki.
Kedua, apapun ayng dicapai oleh pria akan secepatnya kembali kepada debu. Tidak yang bertahan. Tidak akan adamilikmu jadi kekal. Dan dengan demikian bagi seorang pria inti pertanyaan adalah ini: Adakah saya sudah cukup? Sudah kah saya memiliki cukup kepintaran? Sudahkah saya memiliki cukup kekuatan? Sudahkah saya memiliki cukup hikmat? Sudahkah saya memiliki cukup kemampuan untuk membuat itu dalam satu dunia seperti miliki kami?
Dapatkah anda meliihat ketegangan antara pria dan wanita? Apakah menikah atau tidak: Adakah saya lebih. Adakah saya cukup. Dan dalam saling mempengaruhi itu, dengan ketegangan dari rasa kesepian dan masalah dari kegagalan dan kesia-siaan saya, tanggapan alamiah bagi setiap orang dari kita adalah agar melangkah lebih jauh, bersembunyi, menutupi, dan secepatnya berbalik dan menyalahkan.

Jumat, 01 Juni 2012

MENGEMBANGKAN KEPEKAAN UNTUK BERDOA SYAFAAT

 MENGEMBANGKAN KEPEKAAN UNTUK BERDOA SYAFAAT

Pengertian Doa syafaat = mengantarai (standing in the gap)

 Yehezkiel 22:30 Aku mencari di tengah-tengah mereka seorang yang hendak mendirikan tembok atau yang mempertahankan negeri itu di hadapan-Ku, supaya jangan Kumusnahkan.

 Pengertian Doa syafaat = mengantarai (standing in the gap)

1. Meresponi keinginan Allah
2. Menempatkan/memindahkan diri kita ke tempat yang Allah mau
3. Berdoa dan bertindak sesuai dengan kehendak Allah
4. Bukan untuk mencampuri keadaan atau situasi yang ada
5. Hasilnya diserahkan kepada keputusan Allah

 TUJUAN DOA SYAFAAT

• 1Timotius 2:1-3 Pertama-tama aku menasihatkan: Naikkanlah permohonan, doa syafaat dan ucapan syukur untuk semua orang, untuk raja-raja dan untuk semua pembesar, agar kita dapat hidup tenang dan tenteram dalam segala kesalehan dan kehormatan. Itulah yang baik dan yang berkenan kepada Allah, Juruselamat kita, yang menghendaki supaya semua orang diselamatkan dan memperoleh pengetahuan akan kebenaran.

 TUJUAN DOA SYAFAAT

A. agar kita dapat hidup tenang dan tenteram
B. baik dan yang berkenan kepada Allah
C. supaya semua orang diselamatkan dan memperoleh pengetahuan akan kebenaran

 Mengapa berdoa syafaat?

1. Karena kita mengetahui rencana Tuhan
2. Karena kebutuhan mendesak
3. Kita melihat bahaya yang akan menimpa umat

 Mengetahui rencana Tuhan melalui pembacaan Firman

• Daniel 9:1,2 Pada tahun pertama pemerintahan Darius, anak Ahasyweros, dari keturunan orang Media, yang telah menjadi raja atas kerajaan orang Kasdim, pada tahun pertama kerajaannya itu aku, Daniel, memperhatikan dalam kumpulan Kitab jumlah tahun yang menurut firman TUHAN kepada nabi Yeremia akan berlaku atas timbunan puing Yerusalem, yakni tujuh puluh tahun.

• Yer 29:10 Sebab beginilah firman TUHAN: Apabila telah genap tujuh puluh tahun bagi Babel, barulah Aku memperhatikan kamu. Aku akan menepati janji-Ku itu kepadamu dengan mengembalikan kamu ke tempat ini. 11 Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan.

 Melihat kebutuhan mendesak orang disekitar kita

• Bilangan 12:10 Dan ketika awan telah naik dari atas kemah, maka tampaklah Miryam kena kusta, putih seperti salju; ketika Harun berpaling kepada Miryam, maka dilihatnya, bahwa dia kena kusta!

• Bilangan 12:13 Lalu berserulah Musa kepada TUHAN: "Ya Allah, sembuhkanlah kiranya dia."

• Lukas 22:31,32 Simon, Simon, lihat, Iblis telah menuntut untuk menampi kamu seperti gandum, tetapi Aku telah berdoa untuk engkau, supaya imanmu jangan gugur. Dan engkau, jikalau engkau sudah insaf, kuatkanlah saudara-saudaramu."

 Berdoa syafaat karena:

1. Kita membaca dan memahami Firman Tuhan
2. Kita mengetahui rencana dan kehendak Tuhan
3. Kita melihat bahaya dan melapetaka yang akan terjadi bagi orang disekitar kita ataupun bagi bangsa dan kota kita

 Allah memberitahu rencana-Nya

• Hamba-Nya Menangkap isi hati Tuhan

• Amos 3:7 Sungguh, Tuhan ALLAH tidak berbuat sesuatu tanpa menyatakan keputusan-Nya kepada hamba-hamba-Nya, para nabi.

• Contoh Abraham:
Kejadian 18:17-33

 Tuhan memberitahukan rencanaNya

 Abraham berdoa syafaat
 Berdoa dengan penuh keberanian
 Abraham diberkati Tuhan
 Berdoa syafaat = komunikasi = memohon/negosiasi untuk mendapat jalan keluar:
• Allah: Sesungguhnya banyak keluh kesah orang tentang Sodom dan Gomora dan sesungguhnya sangat berat dosanya.
• Pendoa: Apakah Engkau akan melenyapkan orang benar bersama-sama dengan orang fasik? Bagaimana sekiranya ada lima puluh orang benar dalam kota itu?
• Allah: Aku akan mengampuni seluruh tempat itu karena mereka.
• Pendoa: Sekiranya empat puluh didapati di sana
• Allah: Aku tidak akan berbuat demikian karena yang empat puluh itu.
• Pendoa: Sekiranya tiga puluh didapati di sana
• Allah: Aku tidak akan berbuat demikian, jika Kudapati tiga puluh di sana.
• Pendoa: Sekiranya dua puluh didapati di sana
• Allah: Aku tidak akan memusnahkannya karena yang dua puluh itu.
• Pendoa: Sekiranya sepuluh didapati di sana
• Allah: Aku tidak akan memusnahkannya karena yang sepuluh itu.

 Bertolak belakang dengan Yunus

 Tuhan memberitahu rencanaNya
 Yunus melarikan diri
 Yunus ditelan ikan
• Yun 1:1 Datanglah firman TUHAN kepada Yunus bin Amitai, demikian: 2 "Bangunlah, pergilah ke Niniwe, kota yang besar itu, berserulah terhadap mereka, karena kejahatannya telah sampai kepada-Ku." 3 Tetapi Yunus bersiap untuk melarikan diri ke Tarsis, jauh dari hadapan TUHAN; ia pergi ke Yafo dan mendapat di sana sebuah kapal, yang akan berangkat ke Tarsis. Ia membayar biaya perjalanannya, lalu naik kapal itu untuk berlayar bersama-sama dengan mereka ke Tarsis, jauh dari hadapan TUHAN.

 Allah memberitahukan rencanya melalui Roh Kudus

 Rom 8:26 Demikian juga Roh membantu kita dalam kelemahan kita; sebab kita tidak tahu, bagaimana sebenarnya harus berdoa; tetapi Roh sendiri berdoa untuk kita kepada Allah dengan keluhan-keluhan yang tidak terucapkan. 27 Dan Allah yang menyelidiki hati nurani, mengetahui maksud Roh itu, yaitu bahwa Ia, sesuai dengan kehendak Allah, berdoa untuk orang-orang kudus.

Jumat, 27 April 2012

MEMBANGUN RELASI

MEMBANGUN RELASI Mar 12:29 Jawab Yesus: "Hukum yang terutama ialah: Dengarlah, hai orang Israel, Tuhan Allah kita, Tuhan itu esa. 30 Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu dan dengan segenap kekuatanmu. 31 Dan hukum yang kedua ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri. Tidak ada hukum lain yang lebih utama dari pada kedua hukum ini." 1. Mengasihi Tuhan dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu dan dengan segenap kekuatanmu. a. Pengenalan akan Tuhan melalui percaya dan bertobat b. Melakukan Firman Tuhan. Mar 3:33 Jawab Yesus kepada mereka: "Siapa ibu-Ku dan siapa saudara-saudara-Ku?" 34 Ia melihat kepada orang-orang yang duduk di sekeliling-Nya itu dan berkata: "Ini ibu-Ku dan saudara-saudara-Ku! 35 Barangsiapa melakukan kehendak Allah, dialah saudara-Ku laki-laki, dialah saudara-Ku perempuan, dialah ibu-Ku." c. Relasi spiritual jauh lebih penting dari relasi hubungan darah. Dalam hal ini, Yesus semakin memperluas lingkup keluarga-Nya pada siapa saja yang taat pada Allah. Persaudaraan yang berlandaskan Allah jauh lebih kuat daripada persaudaraan yang berlandaskan kesamaan darah. Maka Yesus mengajak semua orang beriman untuk tidak pernah melupakan Tuhan di dalam hidup. Membangun relasi dengan-Nya sungguh menyenangkan dan membahagiakan. 2. Mengasihi sesamamu manusia seperti dirimu sendiri Steven Covey mangatakan: Puncak kegembiraan dan kesedihan kita yang paling mendalam berasal dari relasi kita dengan orang lain? Kehidupan seseorang sebagai makluk sosial pasti selalu mempunyai relasi dengan orang lain. Untuk mendapat relasi yang baik dengan sesama sudah seharusnya kita: a. Mengenal diri dengan baik b. Mengasihi diri kita dengan cara hidup benar sesuai dengan Friman Tuhan c. Menerima diri kita sebagai Tuhan menerima kita d. Menerima orang lain sebagai dia ada, dan mencoba mengutamakan orang lain e. Jangan suka menyalah orang lain sebelum mengoreksi diri sendiri. Ingat perkataan Yesus tetang selumbar. Mat 7:3-5 Mengapakah engkau melihat selumbar di mata saudaramu, sedangkan balok di dalam matamu tidak engkau ketahui? Bagaimanakah engkau dapat berkata kepada saudaramu: Biarlah aku mengeluarkan selumbar itu dari matamu, padahal ada balok di dalam matamu. Hai orang munafik, keluarkanlah dahulu balok dari matamu, maka engkau akan melihat dengan jelas untuk mengeluarkan selumbar itu dari mata saudaramu." Apakah anda menjadi sahabat bagi diri Anda sendiri? 1. Apakah anda tidak mudah menyalahkan orang lain dan keadaan sekitar? 2. Apakah Anda merasa, dirilah yang pertama berubah baru orang lain dan sekitar Anda? Berikut adalah ciri orang yang memiliki relasi sehat ᄋ lebih mau berubah ᄋ Lebih mau menerima kegagalan ᄋ Lebih mau membahas persoalan ᄋ Lebih mau belajar dari orang lain ᄋ Lebih mau melakukan sesuatu untuk mengatasi masalah ᄋ Mampu melakukan perjalanan dengan sedikit bawaan.

Rabu, 25 April 2012

TANGGUH DALAM MENGHADAPI TANTANGAN

TANGGUH DALAM MENGHADAPI TANTANGAN Kej 5:28 Setelah Lamekh hidup seratus delapan puluh dua tahun, ia memperanakkan seorang anak laki-laki, 29 dan memberi nama Nuh kepadanya, katanya: "Anak ini akan memberi kepada kita penghiburan dalam pekerjaan kita yang penuh susah payah di tanah yang telah terkutuk oleh TUHAN." 1. Ada pergumulan ekonomi >>terkutuk tanah (Kej 3:17-19) tanah keras, tidak subur  terkutuklah tanah karena engkau;  dengan bersusah payah engkau akan mencari rezekimu dari tanah seumur hidupmu:  semak duri dan rumput duri yang akan dihasilkannya bagimu, dan tumbuh-tumbuhan di padang akan menjadi makananmu;  dengan berpeluh engkau akan mencari makananmu,  sampai engkau kembali lagi menjadi tanah, karena dari situlah engkau diambil; sebab engkau debu dan engkau akan kembali menjadi debu." 2. Ada pergumulan moral (dosa makin bertambah) Kej 6:5 - kejahatan manusia besar di bumi dan bahwa segala kecenderungan hatinya selalu membuahkan kejahatan semata-mata. 3. Akibatnya, Allah memutuskan untuk memusnahkan bumi (Kej 6:7 Berfirmanlah TUHAN: "Aku akan menghapuskan manusia yang telah Kuciptakan itu dari muka bumi, baik manusia maupun hewan dan binatang-binatang melata dan burung-burung di udara, sebab Aku menyesal, bahwa Aku telah menjadikan mereka.") 4. Nuh mendapat kasih karunia. (Kej 6:8, Tetapi Nuh mendapat kasih karunia di mata TUHAN.) >> apa kira-kira yang terjadi (perasaan anda) jika hanya anda seorang yang kaya dikota yang berpenduduk semua miskin (tidak punya)? 5. Inilah tindakan Nuh : Kej 6:9  Hidup benar,  hidup tidak bercela,  hidup bergaul dengan Allah  Melakukan Firman tepat seperti apa yang Tuhan katakan Kej 6:22  Memberitakan kebenaran 2 Pet 2:5 (menyelamatkan Nuh, pemberita kebenaran itu, dengan tujuh orang lain) 6. Menyelamatkan seluruh keluarganya + anak mantunya (Ibr 11:7 Karena iman, maka Nuh--dengan petunjuk Allah tentang sesuatu yang belum kelihatan--dengan taat mempersiapkan bahtera untuk menyelamatkan keluarganya; dan karena iman itu ia menghukum dunia, dan ia ditentukan untuk menerima kebenaran, sesuai dengan imannya.) a. Anak-anaknya mengikuti apa yang dikatakan ayahnya-membangun bahtera b. Anak-anaknya membawa dampat-dapat meyakinkan pasanganya untuk melakukan Firman Tuhan c. Kej 7:23 hanya Nuh yang tinggal hidup dan semua yang bersama-sama dengan dia dalam bahtera itu. d. Nuh mendirikan mezbah bagi TUHAN Kej 8:20 7. Bahaya ketamakan. Kej 9:20 Nuh menjadi petani; dialah yang mula-mula membuat kebun anggur. 21 Setelah ia minum anggur, mabuklah ia dan ia telanjang dalam kemahnya. o Mengutuki. Kej 9:25 berkatalah ia: "Terkutuklah Kanaan o Tidak menghasulkan prestasi yang baik lagi. Kej 9:28 Nuh masih hidup tiga ratus lima puluh tahun sesudah air bah. 29 Jadi Nuh mencapai umur sembilan ratus lima puluh tahun, lalu ia mati. o 950 tahun umur Nuh. Kej 9:28 o 500 tahun mulai hidup benar. Kej 5:32 o 100 tahun melakukan firman Tuhan dengan tepat o 350 tahun tanpa hasil apapun. Kej 9:28

Selasa, 24 April 2012

HATI HAMBA (SUATU PANGGILAN)

HATI HAMBA (SUATU PANGGILAN) 2 Kor 5:13 Sebab jika kami tidak menguasai diri, hal itu adalah dalam pelayanan Allah, dan jika kami menguasai diri, hal itu adalah untuk kepentingan kamu. 14 Sebab kasih Kristus yang menguasai kami, karena kami telah mengerti, bahwa jika satu orang sudah mati untuk semua orang, maka mereka semua sudah mati. 1. Memahami satu panggilan. >>> Abdi dalam di Keraton. a. Harus mengenal yang memanggil. >>> Kristus yang telah mati bagi dosa kita, sehingga kita dapat hidup. 2 Kor 5:3 Sebab yang sangat penting telah kusampaikan kepadamu, yaitu apa yang telah kuterima sendiri, ialah bahwa Kristus telah mati karena dosa-dosa kita, sesuai dengan Kitab Suci, 15 Dan Kristus telah mati untuk semua orang, supaya mereka yang hidup, tidak lagi hidup untuk dirinya sendiri, tetapi untuk Dia, yang telah mati dan telah dibangkitkan untuk mereka.  Tidak terjadi tiba-tiba dan bukan fiksi. Isa 53:7 Dia dianiaya, tetapi dia membiarkan diri ditindas dan tidak membuka mulutnya seperti anak domba yang dibawa ke pembantaian; seperti induk domba yang kelu di depan orang-orang yang menggunting bulunya, ia tidak membuka mulutnya. 8 Sesudah penahanan dan penghukuman ia terambil, dan tentang nasibnya siapakah yang memikirkannya? Sungguh, ia terputus dari negeri orang-orang hidup, dan karena pemberontakan umat-Ku ia kena tulah.  Sudah dalam rencana Allah. Joh 15:16 Bukan kamu yang memilih Aku, tetapi Akulah yang memilih kamu. Dan Aku telah menetapkan kamu, supaya kamu pergi dan menghasilkan buah dan buahmu itu tetap, supaya apa yang kamu minta kepada Bapa dalam nama-Ku, diberikan-Nya kepadamu.  Jika percaya Yesus berarti kita juga dalam rencana Allah. Ef 1:4 Sebab di dalam Dia Allah telah memilih kita sebelum dunia dijadikan, supaya kita kudus dan tak bercacat di hadapan-Nya. b. Menjadi hamba Tuhan berarti kita menghargai pengorbanan Kristus. >>> membalas kasih Kristus yang telah mati bagi kita. Fil 3:10 Yang kukehendaki ialah mengenal Dia dan kuasa kebangkitan-Nya dan persekutuan dalam penderitaan-Nya, di mana aku menjadi serupa dengan Dia dalam kematian-Nya, c. Contoh; Yesaya. Yes 6:7, 8 Ia menyentuhkannya kepada mulutku serta berkata: "Lihat, ini telah menyentuh bibirmu, maka kesalahanmu telah dihapus dan dosamu telah diampuni." Lalu aku mendengar suara Tuhan berkata: "Siapakah yang akan Kuutus, dan siapakah yang mau pergi untuk Aku?" Maka sahutku: "Ini aku, utuslah aku!" 2. Kasih Kristus yang menggerakkan untuk melayani.  Kita mengasihi Kristus. Mengasihi Tuhan berarti harus melayani domba-domba. Yoh 21:15-17. 15 Sesudah sarapan Yesus berkata kepada Simon Petrus: "Simon, anak Yohanes, apakah engkau mengasihi Aku lebih dari pada mereka ini?" Jawab Petrus kepada-Nya: "Benar Tuhan, Engkau tahu, bahwa aku mengasihi Engkau." Kata Yesus kepadanya: "Gembalakanlah domba-domba-Ku."  Melayani=Kita melakukan kehendak Kristus, memahami tujuan Kristus. 1Tim 2:5 Karena Allah itu esa dan esa pula Dia yang menjadi pengantara antara Allah dan manusia, yaitu manusia Kristus Yesus, 6 yang telah menyerahkan diri-Nya sebagai tebusan bagi semua manusia: itu kesaksian pada waktu yang ditentukan. 1Jn 2:2 Dan Ia adalah pendamaian untuk segala dosa kita, dan bukan untuk dosa kita saja, tetapi juga untuk dosa seluruh dunia.  Kita melayani agar dunia bisa ditebus, bagaimana dunia didamaikan dengan Allah jika tidak orang yang memberitakannya? Rom 10:14-17, Tetapi bagaimana mereka dapat berseru kepada-Nya, jika mereka tidak percaya kepada Dia? Bagaimana mereka dapat percaya kepada Dia, jika mereka tidak mendengar tentang Dia. Bagaimana mereka mendengar tentang Dia, jika tidak ada yang memberitakan-Nya? 15 Dan bagaimana mereka dapat memberitakan-Nya, jika mereka tidak diutus? Seperti ada tertulis: "Betapa indahnya kedatangan mereka yang membawa kabar baik!" 16 Tetapi tidak semua orang telah menerima kabar baik itu. Yesaya sendiri berkata: "Tuhan, siapakah yang percaya kepada pemberitaan kami?" 17 Jadi, iman timbul dari pendengaran, dan pendengaran oleh firman Kristus. 3. Mengabdikan diri sebagai Hamba. Yes 6:8 Lalu aku mendengar suara Tuhan berkata: "Siapakah yang akan Kuutus, dan siapakah yang mau pergi untuk Aku?" Maka sahutku: "Ini aku, utuslah aku!" 4. Asal mau disucikan. 2Ti 2:20 Dalam rumah yang besar bukan hanya terdapat perabot dari emas dan perak, melainkan juga dari kayu dan tanah; yang pertama dipakai untuk maksud yang mulia dan yang terakhir untuk maksud yang kurang mulia. 21 Jika seorang menyucikan dirinya dari hal-hal yang jahat, ia akan menjadi perabot rumah untuk maksud yang mulia, ia dikuduskan, dipandang layak untuk dipakai tuannya dan disediakan untuk setiap pekerjaan yang mulia.

MAKNA DOA, PENGINJILAN DAN KUNJUNGAN

MAKNA DOA, PENGINJILAN DAN KUNJUNGAN Mat 9:36-38, 36 Melihat orang banyak itu, tergeraklah hati Yesus oleh belas kasihan kepada mereka, karena mereka lelah dan terlantar seperti domba yang tidak bergembala. Maka kata-Nya kepada murid-murid-Nya: "Tuaian memang banyak, tetapi pekerja sedikit. 38 Karena itu mintalah kepada tuan yang empunya tuaian, supaya Ia mengirimkan pekerja-pekerja untuk tuaian itu." Bagan 1 Pokok khotbah: 1. Orang banyak yang tidak bergembala (tuaian yang banyak) a. Tuaian itu manusia berdosa, dibaratkan seperti padi yang sudah menguning. Yoh 4:35 Bukankah kamu berkata bahwa empat bulan lagi baru akan tiba musim menuai? Tetapi Aku berkata kepadamu, ‘Bukalah matamu dan pandanglah ladang-ladang yang sudah menguning dan siap untuk dituai.’ b. Harus dituai, kalau tidak:  Tuaian akan gugur/rontok  Tuaian akan rusak/busuk  Akan terjadi kerugian yang besar c. Musim menuai=Waktu singkat/terbatas>>mendesak. Mar 4:29 Apabila buah itu sudah cukup masak, orang itu segera menyabit, sebab musim menuai sudah tiba." d. Kalau berhasil akan menghasilkan sukacita besar. Yoh 4:36 Sekarang juga penuai telah menerima upahnya dan ia mengumpulkan buah untuk hidup yang kekal, sehingga penabur dan penuai sama-sama bersukacita. Luk 15:6,7 dan setibanya di rumah ia memanggil sahabat-sahabat dan tetangga-tetanggan serta berkata kepada mereka: Bersukacitalah bersama-sama dengan aku, sebab dombaku yang hilang itu telah kutemukan. Aku berkata kepadamu: Demikian juga akan ada sukacita di sorga karena satu orang berdosa yang bertobat, lebih dari pada sukacita karena sembilan puluh sembilan orang benar yang tidak memerlukan pertobatan." 2. Menabur dan menuai digunakan secara bergantian. Yoh 4:36-38 Sekarang juga penuai telah menerima upahnya dan ia mengumpulkan buah untuk hidup yang kekal, sehingga penabur dan penuai sama-sama bersukacita. Sebab dalam hal ini benarlah peribahasa: Yang seorang menabur dan yang lain menuai. Aku mengutus kamu untuk menuai apa yang tidak kamu usahakan; orang-orang lain berusaha dan kamu datang memetik hasil usaha mereka. a. Menabur = memberitakan Injil. Mar 4:14 Penabur itu menaburkan firman. b. Memberitakan Injil = melakukan Amanat Agung Tuhan Yesus. Mat 28: 20 dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Markus 16:15 dikatakan ”Lalu Ia berkata kepada mereka: ”Pergilah keseluruh dunia, beritakan Injil ke segala makhluk”. c. Menabur bisa juga sekaligus menabur. Yoh 4:37 Yang seorang menabur dan yang lain menuai. Aku mengutus kamu untuk menuai apa yang tidak kamu usahakan; 3. Pekerja sedikit >< tuaian banyak. Luk 10:2 Kata-Nya kepada mereka: "Tuaian memang banyak, tetapi pekerja sedikit. Karena itu mintalah kepada Tuan yang empunya tuaian, supaya Ia mengirimkan pekerja-pekerja untuk tuaian itu. a. Tidak seimbang b. Tidak peduli akan Tuhan dan pekerjaanNya c. Tidak taat akan panggilan Tuhan 4. Mintalah kepada tuan yang empunya tuaian. Luk 10:2 Kata-Nya kepada mereka: "Tuaian memang banyak, tetapi pekerja sedikit. Karena itu mintalah kepada Tuan yang empunya tuaian, supaya Ia mengirimkan pekerja-pekerja untuk tuaian itu. a. Minta = berdoa. Ef 6:18-20 dalam segala doa dan permohonan. Berdoalah setiap waktu di dalam Roh dan berjaga-jagalah di dalam doamu itu dengan permohonan yang tak putus-putusnya untuk segala orang Kudus, juga untuk aku, supaya kepadaku, jika aku membuka mulutku, dikaruniakan perkataan yang benar, agar dengan keberanian aku memberitakan rahasia Injil, yang kulayani sebagai utusan yang dipenjarakan. Berdoalah supaya dengan keberanian aku menyatakannya, sebagaimana seharusnya aku berbicara. Kol 4:3,4 Berdoa jugalah untuk kami, supaya Allah membuka pintu untuk pemberitaan kami, sehingga kami dapat berbicara tentang rahasia Kristus, yang karenanya aku dipenjarakan. Dengan demikian aku dapat menyatakannya, sebagaimana seharusnya. 2Tes 3:1 Selanjutnya, saudara-saudara, berdoalah untuk kami, supaya firman Tuhan beroleh kemajuan dan dimuliakan, sama seperti yang telah terjadi di antara kamu, b. Minta = disirami dengan doa dan kunjungan. 1 Ko 3:6,7 Aku menanam, Apolos menyiram, tetapi Allah yang memberi pertumbuhan. Karena itu yang penting bukanlah yang menanam atau yang menyiram, melainkan Allah yang memberi pertumbuhan. Baik yang menanam maupun yang menyiram adalah sama; dan masing-masing akan menerima upahnya sesuai dengan pekerjaannya sendiri. Kis 21:4 Di situ kami mengunjungi murid-murid dan tinggal di situ tujuh hari lamanya. Oleh bisikan Roh murid-murid itu menasihati Paulus, supaya ia jangan pergi ke Yerusalem. Act 15:36 Tetapi beberapa waktu kemudian berkatalah Paulus kepada Barnabas: "Baiklah kita kembali kepada saudara-saudara kita di setiap kota, di mana kita telah memberitakan firman Tuhan, untuk melihat, bagaimana keadaan mereka."